Monday, October 1, 2012

SEORANG MURID KECIL ITU..

 

Seorang murid kecil itu..

Di pintu kelas kayu usang

Pensilnya patah hatinya sayu...

Pensilnya berbatang buluh

Buat coretan sebaris ilmu

Tiada coretan tinggallah ilmu

 

Seorang guru garang lalu...

Rotan panjang misai melintang

MASUK .... TULIS ......

Berang emosi tulis hatinya

 

Seorang murid kecil itu......

Pantas berlari

Air mata lap di bahu

Tersadung meja.. digelak tawa

Fikirnya keliru jiwanya celaru

Tiada coretan tiadakah ilmu

 

Seorang murid kecil itu......

Terik matahari laju berlari

Pulang penuh harapan...

Apakah ada pensil baru..

Diraut rapi panjang lurus

berwarna merah .....

tanpa berbatang buluh...

 

Seorang murid kecil itu...

Pasrah terima kata ayahanda

Nanti dibelikan pensil baru...

Tapi... hati perlu diisi ilmu

 

Seorang murid kecil itu...

Pensilnya pendek berbatang buluh

Lembaran buku dicoret ilmu

Sesekali mencuri matanya

Sebatang pensel biru

 

Seorang murid kecil itu...

Tekun tunduk mencoret ilmu

pensil kontot berbatang buluh

mengaris laju....

 

Seorang murid kecil itu...

Mencoret ilmu melakar laju

Tekun tunduk sesekali malu

Lalu....

Datang lalu seorang guru

Ini pensil biru untuk mu

kerana dapat nombor SATU ....

 

Seorang murid kecil itu...

Dihati terharu diberkati guru

pensil biru lagi baru

dari seorang guru itu..

Lalu kata hatinya.....

pensil biru baru

akan dicoret segedung ilmu

di jiwanya...

Akan selalu nombor SATU

untuk hadiah guru itu

sebagai ganti pensil biru baru......

 

Inderaputera 2009 :  04:37 ptg : Kota Kinabalu

No comments:

Post a Comment